Awal-awal duet Martin Scorsese dengan Robert De Niro yang luar biasa, sangat luar biasa. Sebelumnya, De Niro udah pernah diarahkan oleh Marty lewat Mean Streets, tapi bisa dikatakan bukan sebagai tokoh sentral di film ttg troubled-teenager itu.
Film ini, lebih gila lagi, edan lah. Se sangar kaya gimana sih? kalian harus melihatnya sendiri, kan gw ngomongin dvd nya :)
DVD ini gw beli dengan harga yang cukup murah, cman 10 dolar, tapi ongkirnya hampir sama kaya harga DVD ini :( ada banyak versi dvd ini sebenernya, tapi gw cuman pernah lihat dan punya yang versi ini. Pertama, ada audio commentary dari Paul Schrader, penulis naskah film ini. Ia ngomongin adegan demi adegan, maksud dari adegan ini apa. enaknya adalah, dengan omongan yang cukup berbau teknis, Sony Pictures sebagai produsen DVD ini ngasih subtitle untuk commentary yang ada . trust me, this is helpful, very. Selain itu, ada commentary dari Professor Robert Kolker. beliau adalah seorang pengajar atau akademisi dalam hal film dan media digital. Omongannya juga tidak kalah teknis dari Paul, seperti beberapa adegan dimana Scorsese terinspirasi dari Jean Luc Goddard, yang gw inget pas adegan di coffee shop, pas para supir taksi lagi ngumpul & ada adegan es batu yang dicemplungin ke gelas. Sama kaya Paul, commentary ini juga tersedia subtitle-nya :)
Setelah itu kita pindah ke fitur: Producing Taxi Driver. Waktu itu, Martin Scorsese masih jadi orang susah, Paul Schrader penulis skenario nya juga sama aja :)) Scorsese pinjem duit dan alat kesana-sini buat bikin film ini, Paul juga seinget gw abis ditinggal ama istrinya apa ya klo ga salah, jadi berhubungan dengan tema kesedihan dan kesendirian yang dialami oleh Travis Bickle. Marty mengakui klo Taxi Driver ini mendobrak tradisi film-film Hollywood dan ia emg bikin ini atas dasar kecintaannya pada European Cinema. violent, loneliness, mohawk, mana laku di Hollywood. dan emg kenyataan nya film ini ga laku, tapi sangat dipuji oleh kritikus.
God's Lonely Man: ini Paul Schrader menggambarkan tema kesendirian dan kesedihan yang dialami oleh Travis Bickle. dugaan asal muasal Travis, hubungannya dengan keluarga, dan lain lain. Disini, Paul cerita kalo ada beberapa adegan dimana tone warna nya harus dirubah, biar dapet rating yang mereka inginkan, yaitu R. adegan yang diedit adalah adegan klimaks ketika Travis membantai semua orang di apartemen milik Iris (Jodie Foster), pelacur cilik. Sports (Harvey Keitel) yang merupakan germo dari Iris ditembak, terus lelaki yang mau "make" Iris juga tidak luput dari sasaran tembak. pokoknya merah merekah darah. nah ini, seharusnya tidak dilakukan, tapi lembaga sensor mintanya gitu, klo engga, ntar di rating NC-17 klo ga salah, ataw lebih tinggi lagi. makanya diturunin deh tone warna merahnya. sebenernya tidak ada yang setuju akan hal ini, termasuk DoP nya sendiri, tapi apa boleh buat. Terus ada juga penjelasan mengenai gedung yang dipake buat adegan klimaks ini. gedungnya mau terbelah dua, terus tim produksi bikin rel khusus untuk kamera agar bisa jalan leluasa di atas para pemain. perhatikan saja adegan klimaks film ini, Scorsese ambil gambar dari atas, gerak pelan-pelan. kenapa bisa gtu, ada semua disini.
Influence & Appreciation: Beberapa orang yang terlibat ataupun tidak dalam film ini memberikan apresiasi dan rasa hormat mereka kepada Marty. Diantaranya ada Oliver Stone, Robert De Niro
Ada cerita yang lucu, ketika Marty jadi cameo di film ini, pas dia jadi penumpang taksi yang berniat untuk membunuh istrinya. Tadinya, emg bukan marti, tapi aktor profesional. Tapi ternyata aktor ini ga bisa, last minute bgt ngasi taunya & ga mungkin mundur karena bujet yang ketat dll, akhirnya marty deh turun tangan. dan dia bermain cukup bagus dan meyakinkan.
Ada perbandingan lokasi antara ketika film ini dibuat pada tahun 1976 dan ketika dvd ini akan dirilis yaitu tahun 2006. ada bangunan yang udah ga ada, ada yang masih sama. luar biasa. perbandingan ini dilakukan bersama dengan walikota New York, gw lupa siapa.
Efek film ini cukup dahsyat. dapet nominasi 4 oscar, menang di BAFTA & Cannes dan bikin orang nembak Presiden Ronald Reagan. Lha, koq bisa? huehehe. iya, ada orang yang terobsesi sama Jodie Foster dan dia melakukan penembakan tersebut agar ia memperoleh perhatian dari aktris yang memerankan Iris tersebut. Di film ini emg ada cerita kalo Travis mengincar salah satu politikus kota New York, majikan Betsy (Cybil Shepherd), cewe yang ia sukai. Mungkin orang ini berpikiran sama kaya Travis, wkwkwkw :)
masih ada perbandingan antara storyboard dengan film yang udah jadi, dengan pembukaan dari Martin Scorsese. Sedekat apa visi yang dimiliki oleh sutradara ini di ruang produksi dan ketka di lapangan.
salah satu film terbaik Scorsese mendapatkan perlakuan yang sangat baik dalam edisi DVD. sayang Marti tidak menyumbang suaranya dalam audio commentary. mungkin ia ud males ngulang lagi hal yang pernah ia lakukan untuk Laser Disc Criterion film ini. Mungkin, siapa tahu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar